BAJENG BARAT – Bacabup Gowa, Husniah Talenrang bergerak massif menyapa masyarakat. Tandem Darmawangyah Muin di Pilkada Gowa 2024 ini mendapat sambutan hangat.
Di mata masyarakat yang disambangi, Husniah Talenrang banyak memiliki keistimewaan. Satu dari sekian keistimewaan itu ialah sifatnya yang membumi.
Inilah yang mengundang simpati masyarakat. Ketua DPD PAN Gowa itu dinilai sederhana dan rendah hati.
Kala bertemu warga, semua diperlakukan sama. Baik itu milenial, petani, politisi, hingga emak-emak.
Salah satu buktinya terlihat dalam kunjungan silaturahmi Husniah Talenrang di Desa Borimatangkasa, Kecamatan Bajeng Barat, Rabu (18/9/2024). Serupa dengan kunjungan di desa lain sebelumnya, di Borimatangkasa, lagi-lagi Husniah mendapat sambutan yang luar biasa dari warga setempat.
Selain memaparkan program prioritas di hadapan warga, Ketua PAN Gowa ini juga mengukuhkan Tim Pejuang Hati Damai Desa Borimatangkasa.
Warga yang simpati dengan Husniah Talenrang pun memberikan hadiah oleh-oleh berupa sesisir pisang matang. HT akronim Husniah Talenrang menerima pisang dari warga bernama Daeng Sigollo itu dengan sangat gembira.
“Terima kasih Pak, atas oleh-oleh pisangnya. Saya bawa pulang ya, nanti sampai di rumah saya makan bersama keluarga,” ucap Husniah seraya berfoto bareng dengan warga.
Warga Desa Borimatangkasa, Daeng Sigollo mengaku memberikan oleh-oleh pisang sebagai simbol dukungan terhadap perjuangan Husniah Talenrang di Pilkada Gowa.
Ia mengungkapkan, kagum dengan sosok perempuan seperti Husniah Talenrang yang punya jiwa pemimpin dan rendah hati kepada setiap orang.
“Saya sengaja bawakan pisang panjang ini, sebagai simbol dukungan saya kepada Nak Husniah. Saya doakan semoga dimudahkan jadi Bupati Gowa,” ungkap Daeng Sigollo.
Daeng Sigollo berharap, Husniah Talenrang menjadi perempuan pertama yang memimpin Kabupaten Gowa.
“Nakke kungai punna baine bupati (saya senang kalau perempuan yang jadi bupati,red). Nicoba tong seng Bainea ajjari bupati (kita coba juga bagaimana perempuan jadi bupati kita,red),” ucapnya dalam logat Makassar. (rus)