Gowa  

Terapkan Digitalisasi UKT Siswa, Tapak Suci Gowa Banjir Pujian

Avatar photo

GOWA–‐- Tapak Suci Muhammadiyah Gowa menerapkan sistem digitalisasi dalam proses Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Siswa.

Sistem digital berbasis android itu pun mendapat apresiasi dari pelbagai pihak.  Tapak Suci Muhammadiyah Gowa banjir pujian.

Salah satunya dari Wakil Bupati (Wabup) Gowa, H Abd Rauf Malaganni. Menurut Karaeng Kio, sapaan karib Rauf Malaganni, sistem digitalisasi mulai dari pendaftaran peserta hingga materi ujian kenaikan tingkat menjadi pertanda bahwa Tapak Suci Muhammadiyah Gowa mengikuti perkembangan jaman.

“Saya mengapresiasi atas capaian yang telah dilakukan oleh Tapak Suci Putra Muhammadiyah Gowa, karena semua sudah berbasis digital,” puji Karaeng Kio  melalui Asisten I Pemkab Gowa, Muhammad Rusdi, saat pembukaan UKT Tapak Suci Muhammadiyah Gowa di Bumi Perkemahan Cadika Limbung, Sabtu (8/7/2023).

Baca Juga:  Masyarakat Biringbulu Sebut Pos Pelayanan Publik Bukti Cinta AdnanKio

Kata pria yang namanya disebut-sebut bakal masuk bursa Bupati Gowa di Pilkada 2024 mendatang, Tapak Suci Muhammadiyah Gowa telah mengikuti arus jaman, di mana semua kegiatan pada semua lini sudah berbasis digital.

Senada dengan Karaeng Kio, pujian serupa juga diungkapkan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gowa, K.H Rizal Sulaiman.

Rizal menegaskan, tak dipungkiri digitalisasi sudah merambah pada semua aspek kehidupan, termasuk ranah olahraga.

“Tapak Suci Gowa telah mengambil peran di dalamnya. Mengikuti era digitalisasi,” ungkap Rizal.

Ketua Tapak Suci Putra Muhammadiyah Gowa, Arifuddin Saeni, menyebutkan, UKT kali ini diikuti kurang lebih 275 siswa. Mereka berasal sejumlah cabang dan unit di Gowa.

“Kegiatan ini tentu saja kita harapkan lahir atlet-atlet yang handal,” ujar Arifuddin.

Baca Juga:  Puji MPP Gowa, MenPAN-RB Juga Dianugerahi Gelar Adat "Daeng Tojeng"

Diakui Arifuddin, yang menarik karena semua kegiatan ketapaksucian yang dilaksanakan Tapak Suci Muhammadiyah Gowa semua sudah berbasis digital.

“Ini diawali di Kejurda Tapak Suci yang perhitungan skoringnya sudah digital, daerah lain di Sulsel bahkan Indonesia belum lakukan ini. Kita yang pertama menerapkannya,” tandasnya.

Yang lebih membanggakan, lanjut dia, karena pada UKT kali ini pendaftarannya dilakukan secara online,

“Termasuk penilaian materi UKT sudah digital berbasis android dengan menggunakan barkot,” pungkas Kadis Kominfo SP Gowa itu.(Arifuddin Saeni)