JENEPONTO – Kabar duka datang dari tanah suci Mekah, di mana salah satu Jamaah Haji asal Indonesia yang tergabung dalam kloter 40 embarkasi Makassar dilaporkan meninggal dunia.
Jamaah yang meninggal tersebut adalah Hj. Saharia Binti H. Sante Danggang, warga Kabupaten Jeneponto.
Perempuan kelahiran Saroppo pada 16 Desember 1967 ini menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat, 30 Juni 2023, waktu Arab Saudi, akibat serangan jantung yang disertai sesak nafas.
Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, langsung merespons kabar duka tersebut dengan menghubungi petugas haji, didampingi oleh Sekda Jeneponto, H. Muh. Arifin Nur, untuk menghubungkan ke H. Muh. Ilyas Bin Sijang, suami almarhumah, melalui sambungan Video Call WhatsApp.
Dalam percakapan tersebut, Bupati Iksan Iskandar menyampaikan belasungkawa dan menyatakan rasa dukanya. Ia berharap agar amal ibadah almarhumah diterima oleh Allah SWT dan memberikan kekuatan kepada keluarganya dalam menghadapi cobaan ini.
Dalam video berdurasi 1 menit 15 detik, Bupati Iksan Iskandar juga mengungkapkan pandangannya bahwa wafatnya almarhumah di Tanah Suci merupakan takdir yang telah ditentukan oleh Allah SWT.
Ia mengakui kesedihannya atas kepergian almarhumah dan menganggapnya sebagai orang yang beruntung karena dapat wafat di tempat yang suci.
“Semoga almarhumah selamat kembali ke tanah air dan menjadi haji yang diterima, dan keluarganya diberikan kesabaran,” katanya, Sabtu, 1 Juli 2023.
Kepala Bagian Protokol Pimpinan (Protpim) Pemerintah Kabupaten Jeneponto, Mustaufiq, juga turut menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya salah satu Jamaah Haji asal Butta Turatea.
“Bupati Jeneponto telah menyampaikan belasungkawa dan mengimbau seluruh jamaah haji untuk menjaga kondisi kesehatan mereka,” ungkapnya.
Bang Opick, panggilan akrab Mustaufiq, juga memberikan pesan kepada petugas haji agar terus memantau dan mengontrol keadaan para jamaah haji. Ia menekankan pentingnya memberikan pelayanan yang maksimal dan berkoordinasi dengan Amirulhaj yang ada.
Diketahui, sebanyak 343 Jamaah Haji asal Kabupaten Jeneponto bergabung dalam kloter 40 embarkasi Makassar. Mereka berangkat pada Senin, 19 Juni 2023, sekitar pukul 03.00 WITA dini hari.***
