SOPPENG—–Pekan Olah Raga Seni Persatuan Guru Republik Indonesia (Porseni PGRI) Tingkat Sulsel yang ke-VI resmi digelar.
Ajang ini dibuka oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman di Stadion H Andi Wana Kabupaten Soppeng, Senin (24/7/2023).
Puluhan ribu guru dari 24 kabupaten/kota di Sulsel berkompetisi di ajang ini. Mereka adu saing untuk menjadi yang terbaik.
Khusus untuk Kabupaten Gowa menargetkan target tinggi di ajang ini. Kontingen daerah berjuluk Butta bersejarah ini menargetkan masuk tiga besar.
Target tiga besar itu dilontarkan Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni di sela acara pembukaan Porseni PGRI Sulsel.
“Kami targetkan semua atlet bisa tampil maksimal sehingga Insya Allah kita bisa masuk tiga besar,” ujar Rauf Malaganni.
Abd Rauf mengaku tidak pernah meragukan kemampuan yang dimiliki oleh atlet-atlet Kabupaten Gowa.
“Saya yakin dan percaya yang kita kirim pada ajang ini adalah atlet terbaik,” ungkapnya.
Kerana itu, pria yang karib disapa Karaeng Kio ini berpesan, agar seluruh kontingen terutama pelatih dan official yang mendampingi atlet bertarung untuk senantiasa kompak memotivasi dengan tetap menjunjung sportivitas tinggi.
“Kalah dan menang bukanlah hal yang harus diperdebatkan. Yang perlu kita lakukan adalah memberikan yang terbaik dan menjunjung tinggi kebersamaan dalam setiap lomba,” imbuhnya.
Sebelum pembukaan Porseni PGRI dimulai, Wakil Bupati Gowa mengunjungi barisan defile para atlet Kabupaten Gowa untuk memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh atlet Kabupaten Gowa yang akan bertanding.
“Tetap fokus dan konsentrasi agar mencapai prestasi maksimal dan dapat mengharumkan nama Kabupaten Gowa di Porseni PGRI kali ini,” pesannya.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Soppeng beserta jajarannya dan Ketua PGRI Provinsi Sulsel yang telah melaksanakan kegiatan ini.
“Alhamdulillah kegiatannya berlangsung sangat meriah karena dihadiri puluhan ribu guru yang ada di Sulsel,” ucapnya.
Gubernur Andalan juga mengapresiasi kehadiran Ketua Umum PGRI yang hadir langsung di acara pembukaan.
“Ibu Ketum ini selalu menjadi tempat koordinasinya bapak Presiden RI terkait nasib guru karena guru memiliki jasa dalam mencerdaskan anak bangsa,” tutur Andi Sudi.
Senada dengan Gubernur Sulsel, Ketua Umum PGRI, dr. Unifah Rosyidi pun mengapresiasi kesediaan Kabupaten Soppeng menjadi tuan rumah.
“Sungguh ini sesuatu yang luar biasa saya tidak pernah membayangkan satu daerah menerima 54 ribu orang disini. Masyarakatnya juga luar biasa terutama para guru-guru yang rela menginap-nginap di rumah warga, rela berjalan kaki hanya dengan satu tujuan solidaritas dan kita tunjukkan bahwa PGRI hadir untuk Provinsi Sulawesi Selatan,” tandasnya.(rus)
