TINGGIMONCONG— Sungai Balang Malino memakan korban. Dua pelajar tewas tenggelam di sungai yang terletak di Dusun Saluttowa, Desa Parigi Kecamatan Tinggimoncong, Gowa itu, Kamis (25/4/2024).
Kedua pelajar tersebut yakni Salsabila (11 tahun) dan Sriwati (13 tahun). Kedua korban diketahui bermukim tak jauh dari Sungai Balang Malino. Tepatnya di Kampung Beru, Dusun Salutowa, Desa Parigi.
Berdasarkan keterangan saksi, peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Saat itu, kedua korban bersama empat temannya mengunjungi bendungan Sungai Balang Malino. Diduga, kedua korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam.
“Sriwati dan Salsabila lalu turun ke sungai untuk mandi. Namun beberapa menit kemudian mereka terlihat kesulitan dan meminta tolong. Saya lalu mencoba menolong dengan melompat ke sungai, tetapi kedua teman kami itu tetap tidak bisa diselamatkan dan tenggelam,” tutur teman korban Tika.
Hikmah, teman korban lainnya kemudian berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Mendengar teriakan Hikmah, warga langsung bergegas ke lokasi kejadian bersama personel Babinkamtibmas Polsek Tinggimoncong dan Babinsa.
Setelah dilakukan pencarian, kedua korban ditemukan sekitar pukul 15.30 WITA dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Kapolsek Tinggimoncong IPTU Anwar membenarkan kejadian ini. Ia mengungkapkan kedua korban yang tenggelam sudah berada di rumah duka.
Pihak keluarga korban juga telah ikhlas dan merelakan dengan menolak atopsi yang ditawarkan aparat kepolisian.
“Meskipun keluarga korban menolak otopsi dan menganggap kejadian sebagai kecelakaan, Polsek Tinggimoncong akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan semua aspek kejadian ini dapat diungkap dengan baik,” ujar Iptu Anwar.
Ia juga mengimbau agar kejadian ini menjadi pelajaran atau pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berada di sekitar sungai atau tempat berair lainnya.
“Pastikan keamanan dan keselamatan saat berenang,” imbuhnya.(rus)