MAKASSAR—Middle Ring Road (MRR) yang menghubungkan Jalan Leimana-Perintis Kemerdekaan Kota Makassar kini disorot.
Jalan pengurai kemacetan yang dibangun dengan anggaran negara senilai Rp174 miliar itu aspalnya sudah banyak yang retak-retak.
Titik aspal yang retak-retak itu terletak pada bagian sisi kanan jalur MRR dari arah Jalan Leimana. Tepatnya di dekat jembatan, yang sebelumnya longsor.
Koordinator Lembaga Konstruksi Pengawasan Nasional (LKPN), Yusran Yusuf mengatakan, keretakan itu diduga karena kualitas pekerjaan yang kurang bagus.
“Bisa diduga salah bestek. Karena dalam waktu cepat sudah retak,” ucap Yusran, Jumat (1/9/2023).
Yusran juga mempertanyakan kondisi MRR yang telah beberapa kali amblas.
“Baik sisi kiri maupun kanan yang dekat jembatan itu longsor. Boleh jadi ada yang tidak wajar saat dikerja dulu,” ungkapnya.
Middle Ring Road dikerjakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulsel. Kepala Satuan Kerja (Kasatker) PJN II BBPJN Sulsel, Malik saat dikonfirmasi mengaku, aspal MRR yang mengalami keretakan akan diperbaiki.
“Kalau rusak diperbaiki. Ini masih dalam tahap perbaikan,” dalihnya.
MRR dikerjakan oleh Kontraktor PT Sumber Sari. Pekerjaan MRR rampung sekitar tahun 2019 silam. Saat MRR dikerja, Malik menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
Untuk penjelasan lebih lanjut, Malik lalu menyarankan menghubungi PPK, Nurita.
“Hubungi PPK nya pak. Nurita,” serunya.
Pihak PPK sendiri Nurita yang berupaya dikonfirmasi tidak berhasil.(rus)
